blog ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah Termodinamika
dosen pengampuh : Apit Fathurohman, S.Pd, M.Si.
Rabu, 11 Februari 2015
soal dan pembahasan termodinamika
1)Jelaskan bagiamana sistem dapat dikatakan dalam keadaan setimbang?
Jawab : Keadaan suatu sistem ditentukan oleh molekul-molekul didalam batas sistem. Molekul-molekul akan mengalami perubahan
keadaan secara berkesinambungan selama terjadi interaksi satu sama lain. Apabila kemudian sistem diisolasi dan molekul- molekulnya dibiarkan saling berinteraksi, sistem akan mengalami perubahan keadaan yang terukur secara makroskopik.
Tetapi, setelah beberapa saat, perubahan yang tadinya adapat diamati, berhenti, namun kegiatan makroskopik berlangsung
terus. Pada saat ini keadaan makroskopik telah mencapai keadaan kestimbangan dan berbagai besaran makroskopik yang
terukur yang telah mempunyai nilai tertentu menjadi konstan. Sifat didefinisikan hanya jika sistem berada dalam
keadaan kesetimbangan. Suatu campuran gas yang dinytakana dalam komposisi, massa, tekanan dan volume dari percobaan
ditemukan bahwa untuk massa dan komposisi konstan, harga volume dan tekanan sistem dapat berbeda-beda. Jika tekanan
dibuat tetap, volumenya dapat diubah-ubah, demikian pula sebaliknya. Sehingga dapat dikatakan tekanan dan volume
merupakan koordinat bebas. Jadi pemerian dengan sistem untuk massa tetap dan komposisi tetap masing-masing hanya
memerlukan sepasang koordinat bebas. Jadi, sistem akan mencapai keadaan kesetimbangan apabila sistem memiliki
sepasang koordinat bebas yang konstan selama kondisi eksternal tidak berubah.
2)Jelaskan jenis-jenis termometer yang lazim digunakan !
Jawab :
1. Termometer Gas Volume Tetap
Sesuai dengan namanya, termometer ini dibuat berdasarkan pada perubahan tekanan gas karena adanya perubahan
temperatur. Volume gas dapat membesar karena kenaikan temperatur yang diikuti oleh penurunan tekanan gas dan dapat
mengecil karena penurunan temperatur yang diikuti oleh kenaikan tekanan gas. Jadi, pada termometer gas volume tetap,
thermometric property-nya adalah tekanan gas (p) yang diwakili oleh perubahan panjang kolom air raksa (raksa). Ini
berarti p = p ( T ).
2. Termometer Gas Tekanan Tetap
Termometer gas tekanan tetap dibuat berdasarkan pada perubahan volume gas yang berubah karena adanya perubahan
temperatur. Pada proses volume tetap, kenaikan temperatur mengakibatkan tekanan gas naik dan sebaliknya penurunan
temperatur akan mengakibatkan tekanan gas menurun. Pada proses tekanan tetap, volume gas akan bertambah jika
temperatur gas naik dan sebaliknya volume gas akan mengecil jika temperatur gas turun. Jadi, pada termometer gas
tekanan tetap, thermometric property-nya adalah volume gas (V) yang diwakili oleh panjang kolom air raksa. Ini
berarti V = V ( T ).
3. Termometer Cairan
Termometer cairan dibuat berdasarkan pada perubahan volume cairan karena adanya perubahan temperatur. Namun karena
luas penampang kolom cairan A dipandang tetap, maka perubahan volume cairan dapat diwakili oleh perubahan tinggi
kolom cairannya. Ini berarti Thermometric Property-nya adalah panjang atau tinggi kolom cairan, sehingga dapat
diperoleh L = L ( T ).
4. Termometer Hambatan Listrik
Termometer hambatan jenis dibuat berdasarkan pada perubahan hambatan jenis suatu penghantar karena adanya perubahan
temperatur. Ini berarti Thermometric Property-nya adalah hambatan suatu konduktor, sehingga R = R ( T ).
5. Termometer Termokopel
Termometer termokopel dibuat berdasarkan pada: (1) adanya gaya gerak listrik (ggl) Seebeck, (2) adanya ggl Peltier,
dan (3) adanya ggl Thomson pada sambungan dua logam yang berbeda jenisnya, serta (4) adanya perubahan temperatur pada
sambungan dua logam.
6. Pirometer Optik
Pirometer Optik (Optis) merupakan termometer sekunder, dalam arti pirometer optik digunakan untuk mengukur
temperatur di atas 10000C sampai 12000C.
3)Mengapa Termodinamika disebut sebagai ilmu Eksperimen?
Jawab :
Karena sesuatu dapat dikatakan Eksperimen apabila menunjukkan:
1. Apabila suatu sistem ada dalam keadaan setimbang termodinamis, maka setiap
Koordinat dapat dinyatakan sebagai fungsi dua koordinat lainnya.
2. Hanya ada dua diantara kedelapan koordinat sistem yang merupakan variabel bebas
Sistem.
3. Dalam keadaan setimbang termodinamis berlaku hubungan f (x, y, z) = 0.
4)Mesin carnot bekerja pad suhu tinggi 6000K. untuk menghasilkan kerja mesin menyerap kalor 600 Joule dengan suhu rendah 400 K, maka usaha yang dihasilkan mesin adalah… Joule.
Jawab :
Diketahui : Q1 = 600 J
T2 = 4000K
T1 = 6000K
Ditanya : W…?
Pembahasan :
W = 1 - T2
Q1 T1
W = 1 – 400
600 600
W = 600 – 400
600 600 600
W = 200
600 600
600 .W = 120000
W = 120000
600
W = 200 Joule.
5)Mengapa mesin kalor dan mesin pendingin dinilai kinerja mesinnya saja, jelaskan alasannya berdasarkan teori yang ada!
Jawab :
=> Mesin kalor merupakan suatu siklus apabila kalor yang masuk ke dalam sistem lebih besar daripada kalor yang
keluar sistem dan usaha yang dilakukan sistem. Persamaan :
W = Q1 – Q2
=> Sedangkan mesin pendingin menyerap energi panas dari dalam suatu ruang dan kemudian menyedot dan membuangnya
ke lingkungan. Energi yang dibuang ke lingkungan itu suhunya lebih tinggi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar